Kajian spesial ramadhan UTMC luminary 2025

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kita kesempatan untuk kembali memperdalam ilmu dan meningkatkan ketakwaan di bulan suci Ramadhan. Pada Minggu, 23 Maret 2025, UTMC Luminary telah sukses menyelenggarakan Kajian Spesial Ramadhan bertajuk "Menjaga Lisan dan Perbuatan Menuju Kesucian Diri di Malam Lailatul Qadar".

Acara ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom pada pukul 09.00 WIB dan terbuka untuk umum secara gratis. Kajian ini menjadi momen penting bagi kita semua dalam memahami bagaimana menjaga ucapan dan perilaku sebagai bagian dari upaya menyucikan diri, terutama dalam menyambut malam penuh berkah, Lailatul Qadar.

Mengapa Kita Harus Menjaga Lisan dan Perbuatan?

Islam mengajarkan bahwa lisan adalah cerminan hati, dan apa yang kita ucapkan bisa menjadi sebab kebaikan atau keburukan bagi diri sendiri maupun orang lain. Rasulullah ﷺ bersabda:

"Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata yang baik atau diam." (HR. Bukhari & Muslim)

Hadis ini menegaskan bahwa menjaga lisan adalah salah satu tanda kesempurnaan iman. Terlebih lagi di bulan suci Ramadhan, setiap amal baik akan dilipatgandakan pahalanya, begitu pula sebaliknya. Menjaga lisan berarti menghindari:

❌ Perkataan yang menyakiti orang lain

❌ Ghibah (menggunjing) dan fitnah

❌ Ucapan dusta dan berlebihan dalam berbicara

❌ Perdebatan yang tidak membawa manfaat

Sebaliknya, kita dianjurkan untuk memperbanyak:

✅ Dzikir dan doa

✅ Mengucapkan kata-kata baik dan penuh hikmah

✅ Menyebarkan motivasi dan inspirasi bagi sesama

Selain menjaga lisan, menjaga perbuatan juga menjadi aspek penting dalam menyucikan diri. Ramadhan bukan hanya sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan diri dari segala perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam.

Keutamaan Malam Lailatul Qadar

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan. Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Qadr ayat 3:

"Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan."

Pada malam ini, pintu-pintu langit terbuka, doa-doa dikabulkan, dan pahala dilipatgandakan. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengisi malam tersebut dengan ibadah yang maksimal, seperti:

🕌 Sholat malam dan sholat tahajud

📖 Membaca Al-Qur'an dan mentadabburi maknanya

🤲 Memperbanyak doa, terutama doa: Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni

🎁 Bersedekah dan berbagi kepada sesama

Menjaga lisan dan perbuatan di malam Lailatul Qadar adalah bagian dari kesungguhan kita dalam meraih ampunan dan ridha Allah SWT.

Kajian Bersama Trainer Muda

Kajian ini dipandu oleh Abdul Rohman Siddiq (Trainer Muda 11) yang memberikan wawasan luas mengenai pentingnya menjaga lisan dan perbuatan dalam kehidupan sehari-hari. Beliau juga mengingatkan bahwa:

📌 Kesucian diri dimulai dari hati yang bersih dan niat yang ikhlas

📌 Lisan yang baik adalah cerminan akhlak yang baik

📌 Perbuatan baik akan mengantarkan kita pada keberkahan dunia dan akhirat

Dalam sesi ini, peserta juga berkesempatan untuk berdiskusi dan bertanya langsung kepada pemateri, sehingga kajian berlangsung dengan interaktif dan penuh manfaat.

Kesimpulan

Menjaga lisan dan perbuatan bukan hanya tugas selama bulan Ramadhan, tetapi juga merupakan kebiasaan yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menjaga lisan, kita dapat menghindari dosa yang tidak terasa, dan dengan menjaga perbuatan, kita bisa mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Semoga ilmu yang diperoleh dari kajian ini bisa bermanfaat dan menjadi jalan bagi kita untuk memperoleh keberkahan Lailatul Qadar. Terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi. Mari kita terus menebarkan semangat kebaikan dan cinta dalam setiap langkah kehidupan.

Salam Semangat Penuh Cinta ❤️🖤

======================